[CERPEN] Bujung
Bujung [Oleh : Muhfatiah Muhdar] Aku tinggal di sebuah desa kecil yang hanya ada satu sekolah dasar, tidak ada sekolah SMP apalagi sekolah SMA, dan Universitas sangat mustahil ada di sini. Hal ini lantas membuatku jauh-jauh ke pusat kecamatan dari senin hingga sabtu demi menuntut ilmu. Di desaku banyak yang putus sekolah karena remaja sebayaku lebih memilih membantu orangtua mereka di kebun, ada juga yang membantu ibunya membuat golla mamea [1] . Amma’ ku [2] juga pembuat golla mamea , tapi amma’ tidak pernah memaksaku untuk putus sekolah agar dapat membantunya. Aku lebih sering membantu amma’ sepulang sekolah. Kami hanya tinggal berdua, ambe’ [3] meninggal ketika umurku baru dua tahun. Setiap pagi, aku harus berjalan sejauh 1,5 km menuju jalan poros. Kendaraan umum tidak pernah sampai ke desaku. Mau tidak mau aku dan kawan-kawanku harus menguras keringat setiap pagi. Hal ini juga berlaku bagi rakyat ...